Sabtu, 31 Maret 2012

Novel Autumn in Paris


  * Tara Dupont menyukai Paris dan musim gugur . Ia mengira sudah memiliki segalanya dalam hidup ... sampai ia bertemu Tatsuya Fujisawa yang susah ditebak dan selalu membangkitkan rasa penasarannya sejak awal . 

    Tasuya Fujisawa benci Paris dan musim gugur . Ia datang ke Paris untuk mencari orang yang menghancurkan hidupnya . Namun ia tidak menduga akan terpesona oleh Tara Dupont , gadis cerewet yang bisa menenangka jiwa dan pikirannya ... juga mengubah dunianya .

   Tara maupun Tatsuya sama sekali tidak menyadari benang yang menghubnungkan mereka dengan masa lalu , adanya rahasia yang menghancurkan semua harapan , perasaan , dan keyakinan . Ketika kebenaran terungkap tersingkap pula arti putus asa ... arti tidak berdaya ... Kenyataan juga begitu menyakitkan hingga mendorong salah satu dari mereka untuk mengakhiri hidup .... 

    Seandainya masih ada harapan - sekecil apapun - untuk mengubah kenyataan , ia bersedia menggantungkan seluruh hidupnya pada harapan itu ... *

 
Autumn In Paris. Novel yang mungkin memberikan definisi kecil mengenai ketidakbisaan kita menerima kenyataan, ketidakbisaan kita mengubah dan menidak–percayaakan pada takdir.
Tentang penyesalan melalui pertemuan yang berakhir pada perpisahan dan kehilangan. Tentang cinta yang terjadi walaupun cinta itu tidak boleh terjadi, cinta–terlarang antara Tara Dupont dan Tatsuya Fujisawa.

  Tatsuya yang datang ke Paris untuk mencari orang yang menghancurkan hidupnya, bertemu dengan Tara Dupont, gadis cerewet yang mampu membuat jiwa dan pikirannya tenang. Entah kenapa baginya –Tatsuya–, Tara Dupont berbeda, dan mereka pada akhirnya saling mencintai sampai waktu berkata lain. Sampai semuanya terkuak…mereka mengetahui kalau mereka kakak-beradik, lebih tepat seayah.   Pada akhirnya mereka berjalan pada jalan mereka sendiri.
Satu dari keempat novel Ilana Tan yang better-the-one. Kenapa berbeda sendiri? Karena ketiga novel lain dari Ilana Tan, Summer in Seoul, Winter In Tokyo, dan Spring In London, memiliki akhir bahagia alias happy ending. Sedangkan yang satu ini bisa dibilang gantung, bisa juga dibilang sad ending.
Jujur aja, novel-novel Ilana Tan itu mudah ditebak ceritanya –buat aku–, tapi dia mampu membawakan ceritanya berbeda. Bahasanya lebih 'wah' dan ceritanya yang biasa–biasa–aja jadi terlihat luar biasa karena pembawaannya yang sekali–lagi menurut aku berbeda:)
Autumn In Paris sendiri mungkin salah satu novel ternyesek yang pernah aku baca. Novel terdalam dengan berbagai kutipan kecil disetiap kalimatnya. "Kalau mereka yang memiliki cerita hidup seperti merkea bisa menjalankannya mengapa AKU tidak bisa ? "
" Melihat orang yang kita sayangi bahagia itu lebih dari cukup :')"

Jumat, 09 Maret 2012

Malaikat Tak Bersayap


Hidup ini bagikan mipi buruk untuk Erlion, papa Erlion terjerat kasus korupsi , yang mengakibatkan papanya masuk penjara , kedua dia dikeluarkan sekolah karena papanya telah menghacurkan nama baik sekolah .

  " Woi , ngapain lo bengong terus ?" Kata Arpodit yang bersetatus sahabat  Erlion  setelah sahabat-sahabatnya pergi menginggalkan dia.
  " Gue gak sanggup ngejalanin hidup ini ."
  " Tuhan ngasih kita hidup untuk di jalanin , sama di nikmati kenapa lo malah bilang gak sanggup ?"
  " Setelah semua yang gue terima ?" Kata Erlion .
  " Oh jadi itu masalahnya , kalau cuma itu gue masih bisa bantu, nanti pulang sekolah lo tunggu gue di parkiran sekolah ya ."
  Saat ini Erlion cuma bisa mempercayai Apordit , setelah hari buruknya yang dia lalui , setelah sahabat - sahabat yang hanya mau ada di saat dia baik saja , sebenarnya Erlion juga belum sepenuhnya mencap Apordit sebagai sahabatnya karena dia baru mengenalnya , tapi di saat - saat seperti ini Apordit selalu bisa menghiburnya .
  BUKK!! suatu benda mengenai kepala Erlion , dan ternyata itu sebuah BOLA BASKET !!
   " Shit , sapa tuh yang ngelempar !" Kata Erlion dengan jelas .
   " Gue , kenapa ? gak suka ?" Kata sebuah suara , ternyata itu suara Ra , letua tim basket cowok , yang super duper belagu , pertama kali Erlion masuk sekolah ini saja dia udah di tantang sama Si belagu itu buat tanding basket , Erlion jadi sebel banget apa lagi pas si Ra bilang , " kalau lo gak bisa ngalahin gue , lo harus jadi babu gue satu minggu penuh " . Coba kurang sebel apa coba , ternyata ketika dia ketemu dengan Apordit ternyata , itu hal wajib yang harus di lakukan anak baru , untung aja waktu itu Erlion menang .
   Erlion memang jago dalam bidang OR terutama dalam bidang basket , dan Volli .
   " Enggak , gue ga suka ." Kata Erlion lantang , dia udah sebel banget sama Ra.
   " Oke , gue utarakan aja maksud gue nimpuk lo pakai bola basket , gue masih gak terima lo ngalahin gue waktu itu , jadi gue pengen kita tanding lagi ."
   " Gue gak mau , lagian tadi gue liat permainan basket lo masih sama kaya yang waktu itu jadi walau di ulang lagi juga tetep sama kedudukan lo , mending gak usah di ulang daripada lo malu lagi ." Sindir Erlion , Erlion tadi memang sempat memoerhatina permain Ra sekilas dan di merasa permainannya masih sama kaya waktu itu.
   " Oh jadi lo nyindir gue ? oke gue kali ini akan menang ."
   " Oh ya ? kalau lo kali ini kalah ?"
   " Gue akan jadi apa yang lo suruh , tapi kalau lo kalah lo harus jadi .." Ra menggantung kalimatnya , dengan tersenyum dengan satu alis di naikkan .
   " Jadi pembantu lo ?" Tebak Erlion .
   " Gak , lo harus mau jadi anggota tim Basket putri karena gue tau lo belum sama sekali ikut ekstra ."
   " Gue baru aja mau daftar ekstar volly ."
   " Kan baru , belum udah  , jadi mau gak ?"
   " kenapa harus gue ? kan banyak anak cewek lainnya yang bisa jadi tim basket cewek ."
   " Karna turnamen udah dekat kalau misalnya kita gak siapin dari sekarang tim basket sekolah kita akan kalah ."
   " Oke , gue tunggu lusa di GOR jam 3 sore , kalau lo telat 1 menit aja gue cabut."

                                                         ***

   " Lo pindahan dari jakarta kan ?" kata Apordite yang menepati janjinya , Apordit membawa Erlion ke suatu tempat yang lumayan jauh dari kota , ke tempat yang benar-benar indah .
   " Iya , gue dari jakarta Timur ."
   " Lo ngerasa sebel sama hidup ini ?"
   " iya , gue sebel , kenapa gue di kasih cobaan berat banget ."
   " Kalau gitu , lo berdoa gih ."
   " Buat ?"
   " Ya supaya Tuhan mau , membimbing lo untung memberi jalan keluar ."
   " Udah ."
   " Nah kalau udah , lo tulis unek-unek lo di kertas ini , lo harus buat 2 unek - unek lo dan 3 permohonan lo ."
   " Buat apa ?"
   " udah tulis aja jangan banyak tanya ."
   "......"
  "......"
   " Udah belom ?"
   " Udah nih , ini permohonan gue , dan ini unej- unek gue ."
   Apordit , mengambil tinga kertas permohonan dan mengikatkan kepada balon yang dari tadi dia bawa .
   " Nih terbangin , biar pormohonan lo di liahat sam aTuhan ."
   " Oke itung bareng ya , 1... 2.... 3 ..."
   Balon itu terbang dengan membawa permohonan - permohoan Erlion .
  " Permohonan udah selesai sekarang , kita harus menggali lubang yang dalam ."
  " Maksudnya ?" Apordit adalah sahabat Erlion , yang jalan pikirannya susah sekali di tebak .
  " Kita harus gali lubang sedalam-dalamya , terus kita kubur unek - unek lo biar ilang ."
  " Nah kenapa bisa hilang ? kan belum tentu bisa hilang ."
  " Kalau di simpen terus unek-uneknya gak akan bisa hilang , makanya harus di hilangkan ."
  " Caranya ?"
  " Pernah denger teori ipa yang bilang kertas jika di timbun di dalam tanah lama-lama akan mengurai dengan sendirinya."
 " Oh gue ngerti sekarang maksud lo , jadi unek - unek gue harus gue buang dengan cara mengubur dan melupakannya kan ?"
 " Iya bener."

                                                              ***
  " nginep di rumah gue aja dulu ya , udah jam 11 malem nih ."
   " Oke , gue juga udah bilang kok sama mama gue kalau gue belum pulang lebih dari jam 10 malem berarti gue nginep di rumah lo ."
   " Besok libur , gimana kalau kita ,ke penjara papa lo ."
   " Gue masih belum siap , ketemu papa ."
  " Mau sampai kapan lo menghindar terus?"
   " Oke , tp kita gak naik motor kan ? jauh juga kalau Bandung-Jakarta naik motor ."
   " Gak kita naik mobil kak Boni aja , lo bisa nyetir kan ?" Erlion mengangguk
   " Kalau kaya gitu bagus , jadi kalau gue capek nyetir kita gantian ."


   Jam 8 mereka sudah sampai jakarta .
   " Hari ini hari kunjungan makanya ramai." Jelas Apordit , selama ini Erlion dan mamanya belum menjenguk papa selain karena jauh , juga kerena mereka belum sanggup .
   " Siap ?" Erlion hanya mengangguk .
   " Misi , pak , benar hari ini hari kunjungan ?" Kata Apordit .
   " Benar dek , ada apa ya ?"
   " Kalau kita ingin bertemu salah satu tahanan di sini , apakah boleh ?"
   " Oh boleh , kalian ingin meliahat siapa ?"
   " Nama bokap lo siapa , On ?" Kata Apordit sambil melihat ke arah Erlion .
   " Bapak Anton ."
   " Oh pak Anton tahanan yang karena kasus korupsi itu ."
   " Iya pak ." Kali ini gantiaan Erlion yang menjawab .
   " Orangnya baik sekali saya yakin dia tidak bersalah adek ini siapanya ya ?"
   " saya anaknya pak ."
   " oh kalau begitu tunggu sebentar ya ."
   " Erlion , kamu benar Erlion ?" Kata suara serak itu .
   " Papa ?"
   " iya nak , gimana kabar kamu ? kenapa baru sekarang mengunjungi papa , mama mana?"
   " aku sama mama baik - baik aja pa , maaf papa , sekarang aka sama mama tinggal di vila kita yang di Bandung , itu satu - satunya yang tidak di sita, mama di rumah, pa , mama gak tau kalau aku mau kisini ."
   " Maafin papa ya nak , papa minta maaf sekali , tapi papa benar - benar tidak melakukan korupsi itu ,"
   " Aku percaya sama papa , kok pa , pa ini teman aku , dia yang udah ngajarin aku yang namanya hidup , namanya Apordit."
   " Apordit ? nama yang indah , nama kamu sebenarnya adalah Aphrodite dari bahasa Yunani yang artinya dewi cinta,keindahan , kencantikan dan keinginan"
   " Om tau tentang itu ?" Kata Apordit.
   " Jelas papa tau , papa kan penggemar dewa-dewi seperti itu ."
   " Apa Om tau arti Ra ?"
   " Ra itu di baca Re yang artinya dewa matahari ."
   " Nama Ra itu ada artinya ?" tanya Erlion kaget .
   " Kalau Erlion om ?" Tanya Apordit penasaran
   "Maaf , waktu kunjungan habis ." Kata penjga yang berjaga-jaga .
   "Iya terimakasih pak ." Kata Erlion .
   " Da papa, kapan-kapan aku balik lagi ya pa .”
   “ Iya , salam buat mama, ya , ajak mama kapan – kapan , terimakasih ya Apordit om titip Erlion kekamu .’’
   “ Iya Om.”
   “ Dit , maksih ya .”
   “ Untuk apa ?”
   “ Ya makasih kamu udah nyadarin ke aku arti hidup yang sebenarnya, lo malaikat bagi gue .”
   “ Malaikat gimana? Jelas – jelas gue gak sempurna , gue gak cantik , dan gue gak bersayap.”
   “ Pernah denger lagunya siapa gitu gue lupa , yang liriknya ‘ terkadang malaikat , tak bersayap tak srmpurna , tak rupawan ‘”
   “ Iya gue , pernah denger , lagian bukannya gue emang selalu baik buat lo ?” Kata Apordit sambil berlari dan menjulurkan lidah
   “ Apordit awas lo ya !! Dasar malaikat tak bersayap ” Teriak Erlion “ Eh gue tarik lagi nih omongan gue hahahha kayanya terlalu memuji .”






·        Apordit : Aphrodite = Dewi cinta , keindahan , kecantikan , dan keinginan
·        Ra = Dewa matahari
·